Halaman Depan / Peternakan / Budidaya Itik Alabio Dapat Anda Lakukan Dengan 3 Cara Ini

Budidaya Itik Alabio Dapat Anda Lakukan Dengan 3 Cara Ini

Itik alabio adalah jenis itik yang mendiami atau hidup pada daerah rawa – rawa. Itik ini awalnya diternakkan atau dikembangbiakkan di daerah Alabio Kalimantan Selatan. Alabio adalah daerah yang berada di tengah – tengah aliran sungai Nagara anak dari sungai Barito yang sering disebut juga sebagai salah satu lokasi rawa lebak yang luas. Itik alabio / Anas Platyrynchos Borneo atau biasa disebut sebagai itik rawa ini termasuk dalam kelompok itik petelur. Yuk, baca rangkuman ternak bebek petelur dengan hasil maksimal berikut ini, klik di sini.

itik alabio
Jenis itik di Indonesia-kamus peternakan

Jenis itik alabio ini masih sejenis dengan itik – itik lokal yang berada di daerah Indonesia. Seperti itik Mojokerto, itik Tegal, itik Karawang, itik Peganggan dan itik Bali. Untuk melakukan ternak itik alabio sangatlah mudah. Ternak itik alabio ini bisa Anda lakukan secara tradisional / ekstensif, modern / intensif atau gabungan keduanya antara sistem tradisional dan sistem modern.

Berikut cara budidaya itik alabio yang bisa Anda praktekkan langsung sesuai dengan kondisi tempat Anda tinggal.

Budidaya Itik Alabio Secara Tradisional / Ekstensif

Budidaya itik alabio secara tradisional masih banyak digunakan oleh para peternak itik. Cara ini sudah terkenal sejak jaman dahulu kala. Dimana jaman tersebut masih belum mengenal adanya teknologi, kecanggihan dan fasilitas yang memadai. Cara beternak sistem ekstensif ini bisa dikatakan beternak dengan cara ala kadarnya akan tetapi tidak juga asal – asalan. Biasanya, pada sistem ternak alabio secara tradisional tidak memperdulikan jumlah dari itik jantan dan itik betina, nutrisi pakan dan standarisasi dalam pembuatan kandang.

Campur tangan keterlibatan peternak dalam budidaya secara ekstensif ini juga sangat jarang. Para peternak lebih memilih untuk melepas itik peliharaannya di rawa – rawa secara bebas. Sehingga itik alabio tumbuh dan berkembang dengan alam sekitarnya. Sistem pemeliharaan secara tradisional ini masih sering digunakan para peternak karena memelihara atau budidaya itik alabio yang dilakukannya masih dalam lingkup sebagai hobi saja dan tidak untuk memenuhi permintaan pasar.

Sistem yang terkenal dari budidaya itik secara ekstensif ini adalah sistem lanting. Sistem lanting adalah sistem beternak itik alabio yang diaplikasikan pada daerah rawa – rawa dengan membuat kandang ternak dari bahan dasar bambu. Kandang dibangun di atas permukaan air dan biasanya daya tampung kandang yang dibuat adalah untuk jumlah itik berkisar antara 500 – 1.00 ekor.

Budidaya Itik Alabio Modern / Intensif

Sistem pemeliharaan itik dengan sistem intensif ini merupakan cara budidaya itik yang sudah bisa dikatakan modern. Hal ini dikarenakan sistem intensif ini berlawanan dengan sistem tradisional, dimana sarana dan prasarana dengan sistem teknologi mulai banyak diaplikasikan. Salah satunya adalah berbagai macam standarisasi dan nutrisi pakan yang sudah ditimbang sehingga mempunyai kandungan nutrisi yang lengkap. Sehingga cara beternak dengan model intensif ini sudah mulai banyak digunakan oleh para peternak itik terutama untuk meningkatkan produksi dari itik alabio.

Dengan sistem modern ini juga maka para peternak itik mampu memenuhi permintaan pasar dimana untuk memenuhi permintaan tersebut dibutuhkan itik alabio dengan kualitas dan kuantitas yang baik. Semakin baik kualitas itik tersebut maka akan berpengaruh terhadap harga jualnya. Sebelum melakukan teknik intensif ini, sebaiknya Anda memperhitungkan terlebih dahulu biaya yang akan dikeluarkan. Seperti biaya tenaga kerja, biaya pembuatan kandang, biaya pakan dan biaya lainnya. Sehingga kedepannya diharapkan budidaya itik alabio Anda tetap berjalan dengan baik dan tidak terkendala oleh biaya.

Budidaya Itik Alabio Sistem Semi Intensif / Semi Modern

Cara budidaya ini adalah gabungan dari cara ekstensif dan cara intensif. Dimana nantinya cara tradisional digabungkan atau dipadukan dengan cara modern. Seperti misalnya adalah penggunaan pakan yang berasal dari bahan alami seperti ikan – ikan kecil, keong mas, siput, tanaman air, udang dan rumput rawa. Dari pakan alami tersebut jika dikombinasikan maka akan menghasilkan pakan ternak yang murah meriah dengan kandungan protein yang cukup tinggi, sehingga produksi telur itik akan meningkat dengan pesat.

Cara ternak itik semi intensif ini banyak diaplikasikan untuk budidaya itik alabio dengan target jumlah telur yang dihasilkan akan melimpah. Cara ini sangat direkomendasikan untuk budidaya itik Anda, karena selain lebih ekonomis juga baik untuk melatih Anda dalam kreatifitas menciptakan aneka olahan pakan dari bahan – bahan alami.

itik alabio
Cara ternak itik semi modern-youtube

Demikian cara budidaya itik alabio dari kami. Semoga bermanfaat dan memberikan sedikit gambaran bagi Anda yang ingin terjun dalam bisnis ternak itik ini. Untuk informasi tentang pertanian lainnya, Anda dapat mencarinya pada website kami ini. Terima kasih. Jika Anda ingin melakukan atau terjun dalam bisnis ternak bebek, maka baca 6 langkah jitu bisnis ternak bebek secara intensif. Klik di sini

sumber gambar lainnya: michaelrisdiantoblogspot

Tentang Admin Web Info Agribisnis

Cek Artikel Ini Juga :

pakan puyuh

Tips Membuat Pakan Puyuh Sendiri Dengan Biaya Murah

Pakan puyuh – Burung puyuh adalah salah satu jenis unggas andalan yang dapat menopang kebutuhan …

Budidaya Itik Alabio Dapat Anda Lakukan Dengan 3 Cara Ini


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Budidaya Itik Alabio Dapat Anda Lakukan Dengan 3 Cara Ini