Halaman Depan / Peternakan / Membuat Jamu Ayam Tradisional Untuk Kesehatan Ternak

Membuat Jamu Ayam Tradisional Untuk Kesehatan Ternak

Bagaimana sih cara melakukan budidaya ayam yang aman, ramah bagi lingkungan dan juga menyehatkan bagi ayam? Tentunya itu adalah pertanyaan yang kerap muncul dipikiran sebagian besar dari pemula yang ingin melakukan bisnis budidaya ayam. Menciptakan sebuah lingkungan ternak ayam yang bersih dan bebas dari bau tak sedap serta menjaga kesehatan ayam ternyata dapat Anda lakukan dengan memberikan racikan jamu ayam tradisional berbahan herbal kepada ternak ayam yang sedang Anda usahakan. Berikut akan kami berikan bagaimana cara membuat jamu ayam tradisional dan bahan herbal apa saja yang digunakan untuk membuat jamu tersebut.

jamu ayam tradisional
Peternakan ayam

Bahan Baku Jamu Ayam Tradisional

Pemberian jamu ayam tradisional atau ramuan herbal sebenarnya sudah lama dilakukan oleh peternak – peternak ayam bukan ras. Terutama bagi para peternak yang melakukan budidaya ayam sebagai hobi. Ayam – ayam aduan dan ayam untuk kontes – kontes biasanya paling sering di beri ramuan herbal oleh pemiliknya. Ternak ayam aduan adalah ternak yang sangat menguntungkan jika Anda melakukannya dengan baik dan benar. Baca tips sukses ternak ayam aduan dari kami berikut ini. Klik di sini.

Jamu untuk ayam tersebut khusus diracik sendiri menggunakan resep yang telah diturunkan turun temurun. Umumnya bahan – bahan yang digunakan untuk meracik jamu ayam tradisional menggunakan bahan baku rempah – rempah yang banyak dijumpai di pasar – pasar tradisional.

Adapun beberapa bahan herbal yang sering digunakan untuk membuat jamu ayam tradisional adalah bawang putih dan daun sirih. Bahan – bahan tersebut terbukti berfungsi sebagai antibiotik alami. Untuk bahan herbal lainnya seperti gula merah dan temulawak diyakini oleh para peternak ayam bisa memberikan peningkatan nafsu makan pada ayam dan sebagai sumber energi yang dapat digunakan untuk meningkatkan stamina tubuh. Untuk menjaga kesehatan ternak ayam pada umumnya peternak ayam menggunakan bahan baku herbal berupa rimpang kunyit. Menurut hasil penelitian, rimpang kunyit banyak mengandung senyawa yang dinamakan kurkumin. Dimana senyawa tersebut berguna sebagai anti radang, anti mikroba, anti virus dan anti kolesterol.

Tips Meracik Jamu Ayam Tradisional

Institusi lembaga Badan Penelitian dan Pengembangan Kementrian Pertanian mengatakan bahwa kunyit atau nama latinnya Curcuma domestica disamping mempunyai efek sebagai bahan anti hama juga berkhasiat mengubah bau tidak enak yang ditimbulkan oleh peternakan ayam Anda. Oleh karenanya sangat tidak mengherankan bila kunyit sering digunakan oleh para peternak ayam untuk menghilangkan bau yang tidak sedap di lingkungan kandang ternak.

Penggunaan kunyit untuk dibuat jamu ayam tradisional juga sangatlah mudah. Setelah Anda mencuci bersih kunyit kemudian parutlah kunyit dan kemudian Anda peras untuk kemudian diambil airnya. Setelah itu berikanlah air hasil perasan kunyit tersebut ke dalam pakan ayam Anda. Beberapa praktisi dalam perunggasan mengatakan bahwa menggunakan sari kunyit sebagai jamu tradisional ayam hanya sekitar 3 persen dari berat pakan yang Anda berikan. Jadi untuk setiap 100 gram pakan ayam cukup Anda tambahkan sekitar 3 cc perasan air kunyit.

Ada juga beberapa peternak yang mengaplikasikan penggunaan kunyit dalam bentuk tepung kunyit. Caranya adalah dengan mencampurkan tepung kunyit ke dalam pakan yang diberikan ke ternak ayam setiap harinya. Selain itu cara lain yang bisa Anda gunakan adalah menambahkan air kunyit ke dalam air minum ayam yang diletakkan di wadah minum.

Balai Penelitian Ternak Kementrian Pertanian dalam risetnya pernah melakukan pemberian ramuan jamu tradisional ayam pada peternakan ayam kampung dan berhasil mendapatkan kesimpulan bahwa pemberian jamu untuk ayam atau ramuan herbal dapat menekan tingkat kematian ternak, mengefisiensikan konsumsi pakan sekaligus juga mampu meningkatkan daya tahan tubuh sehingga ayam tidak mudah terserang penyakit. Bahan – bahan jamu yang digunakan pada riset tersebut adalah gabungan dari beberapa tanaman obat dan rempah – rempah seperti kencur, temu ireng, temu lawak, lengkuas, lempuyang, kunyit, daun sirih, sambiloto, jahe merah, buah mojopahit dan bawang putih.

Tahap peracikan jamu ayam tradisional ini sangat sederhana. Setelah bahan – bahan Anda kupas dan bersihkan maka bahan jamu dihaluskan atau diblender kemudian disaring untuk diambil sarinya. Selanjutnya sari tersebut Anda tambahkan gula tetes tebu dan dicampur dengan EM4 sebagai mikroba untuk fermentasi. Setelah itu larutan ditambahkan dengan air bersih kemudian Anda aduk sampai larutan merata.

Langkah selanjutnya adalah larutan ditempatkan di jerigen kemudian ditutup rapat. Simpan jerigen pada suhu ruangan untuk difermentasi selama 6 hari. Setiap harinya bukalah tutup jerigen kemudian aduklah larutan secara perlahan. Setelah seminggu proses penyimpanan maka larutan jamu ayam tradisional siap untuk diberikan ke ternak Anda. Larutan tersebut bisa Anda berikan pada atau tambahkan keair minum ternak ayam Anda.

jamu ayam tradisional
Contoh bahan baku jamu ayam tradisional

Demikian beberapa tips cara membuat jamu untuk ternak ayam Anda. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba. Selain jamu ayam tradisional ada juga beberapa pakan prebiotik yang dapat meningkatkan panen hasil dari ayam petelur Anda. Ingin tahu cara membuat pakan ayam prebiotik? Anda bisa membacanya pada artikel kami berikut ini. Baca di sini

sumber gambar: dariberbagaisumber

 

Tentang Admin Web Info Agribisnis

Cek Artikel Ini Juga :

pakan puyuh

Tips Membuat Pakan Puyuh Sendiri Dengan Biaya Murah

Pakan puyuh – Burung puyuh adalah salah satu jenis unggas andalan yang dapat menopang kebutuhan …

Membuat Jamu Ayam Tradisional Untuk Kesehatan Ternak


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Membuat Jamu Ayam Tradisional Untuk Kesehatan Ternak